PON Sumut: Polo Air dan Renang Indah Absen, Mantan Atlet Kecewa

Administrator - Senin, 02 September 2024 14:32 WIB
PON Sumut: Polo Air dan Renang Indah Absen, Mantan Atlet Kecewa
Mantan pengurus PRSI, Yopi imbau pengurus Akuatik Sumut mundur
Medan, (idesumut)

Mantan atlit nasional Polo Air dan Renang asal Sumut prihatin dengan kondisi Polo Air daerah ini yang tak ambil bagian dalam pertandingan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut tahun 2025 yang saat ini bergulir di kolam renang Selayang Medan

"Kami merasa sedih dan malu dimana dulu atlit polo Sumut selalu menjadi juara setiap ikut PON. sekarang sudah jelas tuan rumah tidak perlu pra kualifikasi dan pasti bisa bertanding justru menjadi penonton di rumah sendiri dan tidak ikut main", kata salah satu mantan atlet polo air Sumut yang tak mau disebut namanya, Senin (2/9) di Medan

Seperti diketahui Cabang olahraga (Cabor) Akuatik nomor Polo Air Sumatera Utara, tidak mengikuti pertandingan tersebut, di Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024.

Hal itu, diketahui ketika tim putra dan putri Polo Air Sumut, tidak ada mengikuti Technical Meeting (TM) yang digelar, Selasa 27 Agustus 2024


"Bukan tidak ada atlitnya. kami merasa bertanya-tanya apakah olah raga polo ini mau di hancurkan disumut. kalau kita lihat sudah adanya ketua PRSI yang baru, kenapa polo air tak ikut. Bagaimana pembinaannya.", katanya bertanya

Mereka pun heran penetapan Kabir Bedi sebagai ketua umum hanya dihadiri KONI Sumut dan PB PRSI tanpa melibatkan pengcab pengcab

"Pengangkatan ketua Akuatik Indonesia Sumut tak jelas hanya dihadiri ketua Koni Sumut dan PB PRSI pusat aja yang lantik. kalau kami melihat AD/ART PRSI Sumut harus ada suara dari daerah yg menentukan untuk menjadi ketua PRSI. itupun dilantik di rumah dinas Gubernur yang artinya sudah dikondisikan", sebut nya lagi

Sementara itu Yopi mantan pengurus PRSI Sumut menyebut kan dalam pembinaan Renang dan Open Water Swimming, bisa-bisanya pelatih yang menangani atlet pelatda PON Renang dan Atlet Pelatda Renang Perairan Terbuka ditangkap oleh 1 org pelatih yakni Dwi Jitrada.

"Padahal kedua sub cabor disiplin ini sangat berbeda program nya. Hal ini dapat diartikan bahwa Pengurus Akuatik Sumut sejak di kukuhkan bukan bertujuan membina/mengurus Atlet, Tetapi hanya sebagai ogah-ogahan saja.",kata Yopie

Dalam Akuatik terdapat 5 sub cabor disiplin yg dipertandingkan, Renang, Polo Air, Loncat Indah, dan Renang Indah PON Aceh Sumut, namun tuan Rumah sendiri dalam hal ini Akuatik Sumut tidak mengikuti 2 sub Cabor disiplin yakni Polo Air dan Renang Indah

"Kita punya Golden Ticket lho. Ini membuktikan ketidak becusan pengurus dalam membina Akuatik di Sumatera Utara.
Lebih baik Mundur saja lah sebagai pengurus", tegasnya. (f)

SHARE:
Editor
: Administrator
Tags
Berita Terkait
Komentar
Berita Terbaru